Bab 58

Teresa mendongak untuk menatap Karen saat berjalan melewatinya, tatapan ini membuat Karen merasa sedikit bersalah. Hanya saja, hati Karen langsung mengeras lagi saat teringat dengan penghinaan seseorang di kediaman besar padanya. Teresa datang ke sisi Nyonya Besar Dena dan dengan alami menggandeng lengannya, kemudian sengaja bertanya, "Apa yang lagi kalian bicarakan? Kenapa ekspresi kalian begitu serius?" Karen tidak percaya saat melihat sikap Teresa dengan Nyonya Besar Dena yang begitu akrab. Karen melihat betapa Nyonya Besar Dena menyukai Mela dan betapa mereka membenci Teresa. Kenapa bisa menjadi seperti ini sekarang? Karen sudah merasa terkejut terhadap hubungannya dengan Arvin, tapi tidak disangka Nyonya Besar Dena juga?! Tidak, ini pasti bukan kenyataan! Jelas-jelas Keluarga Hisno menyukai Mela dan semua ini adalah milik Mela, atas dasar apa Teresa berhak menerima semua ini? Nyonya Besar Dena menatap Karen dengan dingin, "Aku sangat mengenal cucu menantu yang kubesarkan sejak kec