Bab 22
Jerry mengikuti Pino ke dalam kamar pasien dan kurang lebih sudah mengetahui situasinya setelah memeriksa denyut nadi Perdi.
"Kondisinya sedikit rumit, tapi masih bisa disembuhkan. Kalian tunggu saja di luar."
Pino tidak berani merasa curiga sedikitpun, Vito bahkan tidak bisa menyembuhkan ayahnya dan Pino hanya bisa memberikan seluruh harapan pada Jerry.
Setidaknya dia masih memiliki secercah harapan.
Jerry yang ditinggalkan sendirian di dalam kamar pasien melepaskan pakaian Perdi dan melakukan teknik akupunktur.
Organ dalam Perdi tidak mengalami luka serius meski aliran darahnya terbalik dan tidak sulit untuk menyembuhkannya.
Koridor di lantai enam.
Mike bergegas datang setelah menerima pesan dari Lenny dan melihat Lenny sedang berbicara dengan dokter.
Kondisi Tuan Besar Jaka sama sekali tidak optimis setelah didiagnosis oleh beberapa dokter.
Lenny membalikkan badannya untuk menatap Mike, "Tuan Muda Mike, apakah kamu sudah menghubungi Dokter Vito?"
Lenny hanya bisa berharap Vito datan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda