Bab 40

"Sekarang kamu bisa memerintahkan para terinfeksi tingkat rendah untuk tunduk padamu, sepenuhnya patuh pada perintahmu. Dan seiring dengan pertumbuhan kekuatanmu, bahkan para Binatang Buas pun tak bisa lepas dari kendalimu." Pada saat itu, Raksasa Kerangka perlahan menoleh, menatap Hugo. Dalam benak Hugo, muncul sebuah pemandangan. Di atas reruntuhan kota, lima Penguasa kelas Binatang Buas telah membantai para Kebangkitan manusia. Dan Sang Penghancur yang berwarna hitam itu terbang melayang di atas kota, menyemburkan api hitam dan mengeluarkan suara melengking yang menusuk telinga. Seolah-olah itu adalah lonceng kematian bagi dunia ini. 'Gelombang Binatang Buas … ' Itu adalah reaksi pertama Hugo. 'Tapi mengapa Ragang Pualam menunjukkan pemandangan ini padanya? Apakah ini peringatan, atau … ramalan?' Api hitam Sang Penghancur perlahan menelan seluruh dunia, dan Hugo merasa seperti terperangkap dalam kegelapan. Sampai akhirnya pipinya terkena tamparan, dan dia langsung membuka matanya. "