Bab 831
"Dia itu sakit! Kalau lagi kambuh, dia bisa habisi siapa saja, nggak peduli siapa orangnya. Lihat saja keluarga Cavali. Mereka dulu kepala dari Empat Keluarga Besar, tapi sekarang cuma tinggal nama. Belum lagi wanita-wanita yang disiksa sampai mati di tempat tidurnya!"
Alice mendengarkan omelan Harris, lalu menyelanya, "Kamu takut sama dia?"
Harris tersentak. Dengan leher yang tegak, dia menyangkal, "Nggak, tuh. Aku nggak takut!"
"Kalau nggak takut, kenapa heboh begitu?" balas Alice.
Harris terdiam.
Harris menggaruk rambutnya dengan canggung. Dia berucap, "Apa kamu nggak mengerti juga? Aku melakukan ini demi kebaikanmu! Aku bilang seperti ini biar kamu nggak dekat-dekat sama orang gila itu! Nggak ada untungnya! Lebih baik sama aku, menjalani hidup dengan tenang. Aku akan bantu merawat anakmu."
Alice merasa bingung sama perasaannya. Dia membalas, "Ya, sudah. Antar aku ke mal untuk jemput anakku."
Malam itu, di perjalanan pulang ke hotel, Anna sudah begitu lelah sampai tertidur di bahu A
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda