Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 448

"Kamu mau ke mana?" tanya Damian begitu melihat Alice bergegas keluar sambil membawa ranselnya. "Ke rumah keluarga Cavali," jawab Alice, lalu menjelaskan apa yang terjadi kepada Wenda secara singkat. "Biar kutemani pulang," kata Damian. Pria itu pun masuk ke dalam ruangannya, lalu keluar sambil membawa laptopnya. Damian sendiri yang mengemudikan mobil, mereka berdua bergegas menuju kediaman keluarga Cavali dari Kota Binsar. Alice merasa agak tertekan di sepanjang perjalanan. Jika Wenda tiba-tiba mengalami masalah tanpa sebab yang jelas seperti ini, berarti ada yang diam-diam bermain curang agar Alice gagal menyelamatkan bayi Wenda. Alice tidak mau kandungan Wenda sampai kenapa-kenapa. Bukan karena dia sayang pada Wenda, tetapi karena dia akan kehilangan orang yang bisa dia manfaatkan apabila Wenda sampai keguguran. Sekitar dua setengah jam kemudian. Saat mobil Damian baru saja tiba di gerbang rumah keluarga Cavali, ponselnya tiba-tiba berdering. Walaupun nomor si penelepon tidak tersim

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.