Bab 388
Alice sedang memegang ponsel untuk membaca pesan. Pesan itu adalah hasil tes yang dikirim oleh Andika.
Beberapa waktu lalu, dia mengirimkan pil yang disita dari Nenek Anita kepada Andika. Dia meminta pria itu untuk menguji kandungan opiumnya.
Hasilnya menunjukkan bahwa kandungannya melebihi batas.
Pesan berikutnya dari Yofie, yang mengatakan bahwa obat khusus Selvi telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat.
Obat yang jelas-jelas bermasalah seperti itu bisa lolos uji coba, menunjukkan betapa eratnya hubungan keluarga Andraji dengan Badan Pengawas Obat.
"Mana dokternya? Kenapa nggak ada?" Saat ini, suara nyaring seorang wanita kaya membuyarkan pikirannya.
Alice segera menyimpan ponselnya dan duduk di meja konsultasi dan menjawab, "Aku dokternya."
Wanita kaya itu terkejut, lalu mengejek, "Dokter Yulia itu kamu, gadis remaja sepertimu ini?"
"Nenekku sedang nggak enak badan hari ini. Jadi, aku yang bertugas," jelas Alice.
"Kamu? Kamu bisa mengobati penyakit? Kalau Dokter Yulia nggak bertugas
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda