Bab 321
Kemunculan Joshua tidak hanya mengejutkan para reporter tetapi juga Luna dan Theo di atas panggung.
Keduanya saling berpandangan. Luna berkata dengan nada tertekan, “Apakah kau menyuruhnya datang?”
Theo dengan polos mengangkat kedua tangannya. “Aku bersumpah demi Tuhan bahwa itu bukan aku.”
Sementara keduanya berbicara, Joshua sudah berjalan ke sisi Luna.
Dia mengambil mikrofon di depan Luna dan berkata dengan suara dingin dan rendah, “Jika semua orang ingin menuduh Luna dan aku berselingkuh, bagaimana mungkin aku bisa absen?”
Joshua dengan tenang mengambil tempat duduk di sebelah Luna. Dia menatap wartawan di bawah panggung seperti seorang kaisar yang melihat rakyatnya. “Jika ada di antara kalian yang memiliki pertanyaan, kalian dapat bertanya kepadaku. Jangan mempersulit Luna.”
Auranya begitu dingin sehingga semua orang di sana tidak bisa menahan napasnya.
Para reporter yang menyerang Luna sebelumnya pun langsung menutup mulut mereka.
Beberapa ingin menyelinap pergi juga, tapi mereka
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda