Bab 8
Kehidupanku kembali tenang setelah pindah dari vila.
Ryan benar-benar dermawan. Dengan tambahan uang pesangon kali ini, aku sekarang memiliki tiga properti, uang tunai puluhan miliar, dan saham. Asalkan aku tidak boros atau melanggar hukum, aset-aset ini akan menjamin kenyamanan hidupku selamanya.
Dengan dedikasi selama lebih dari dua dekade, aku berhasil menjalani kehidupan pensiun lebih awal.
Salah satu teman datang bermain di tempatku.
Baru-baru ini, dia mengganti sponsornya yang baru, kali ini dari Riveria. Katanya, pria tersebut cukup dermawan dan telah memberikan banyak uang hanya untuknya dalam beberapa bulan.
"Begitu aku mendapatkan uang ini, aku juga ingin pensiun," ucapnya sambil mengisap rokok. Asap rokok yang dia embuskan mengaburkan wajahnya, membuatku sulit membaca ekspresinya. "Aku sudah nggak muda lagi, sudah saatnya menetap dan menikmati hidup dengan tenang," tambahnya.
"Kamu serius? Ini nggak sesuai dengan karaktermu."
"Sponsorku dulu yang dari Jalapa, kamu masih inga

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda