Bab 13
Pada bulan ketujuh setelah Fara tiba di Negara Amaria, temannya dari Negara Charia meneleponnya.
Saat ini, hidup Fara sudah cukup enak berkat uang hasil penjualan saham Kris.
Dia bahkan langsung membeli sebuah gedung di jalan tersibuk di Kota Nehwan.
Lantai ketiga ke atas digunakan sebagai ruang pribadi Fara, sementara lantai pertama disewakan kepada orang lain sebagai toko bunga dan lantai kedua disewakan kepada tetangga untuk dijadikan toko kelontong.
Setiap hari, Fara kerjanya hanya duduk di balkon sambil menyiram bunga, minum kopi dan membaca koran.
Fara menyeruput kopinya dan refleks mengernyit.
Sudah sekian lama berlalu, tetapi tetap saja dia belum terbiasa dengan pahitnya rasa kopi.
Fara pun meletakkan cangkir kopinya di atas meja besi di sampingnya, lalu mengangkat telepon dari temannya.
Mereka saling bertukar sapa, lalu teman Fara itu sibuk membicarakan tentang Kris dan Aleya.
Apa yang terjadi begitu Kris tahu bahwa Fara pergi dan perselingkuhannya dengan Aleya terungkap.
Kris

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda