Bab 11
Aleya yang masih terisak pun sontak berhenti menangis.
Dia termangu menatap Kris.
"Kamu ... nggak mencintaiku?"
"Bisa-bisanya kamu nggak mencintaiku!"
Akal sehat Aleya langsung berhenti bekerja, dia meneriaki Kris dengan pilu.
Dia mengabdikan seluruh masa mudanya demi Kris!
Dia juga memberi Kris apa yang paling penting bagi seorang wanita, yaitu kesucian!
Dia bahkan hamil anak Kris!
Namun, Kris malah bilang tidak mencintainya?
Melihat Aleya yang tampak seperti orang gila, Kris mendadak teringat pada wanita yang membentak suaminya yang selingkuh di vila sebelah tempo hari.
Kris pun membungkuk dan menjepit dagu Aleya dengan begitu kuat sampai nyaris terkilir.
"Memangnya kamu siapa sampai kamu berharap aku mencintaimu?"
"Kalau bukan karena Fara mandul, apa kamu pikir kamu bisa tetap bertahan hidup hingga detik ini?"
"Kamu pasti sudah mati keesokan harinya setelah berani-beraninya naik ke kasurku!"
Pada pesta koktail hari itu, Kris dihasut oleh teman-temannya untuk minum lebih banyak.
Saya

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda