Bab 67

‘Benarkah? ‘Jadi, dalam hidup ini, kau hanya berjanji pada Meredith? ‘Jadi apa yang kau katakan saat itu semuanya hanya kata-kata yang tak ada artinya? Dan aku hanyalah pemandangan yang kau lewati dalam hidupmu yang tidak pantas untuk dikenang.’ Hehe. Madeline menutup kedua matanya. Ia tidak tahu pasti apakah air mata atau derai hujan yang membuat matanya basah kuyup. Sebelum ia punya tenaga untuk bangkit, dirinya bersama Tanner dibawa ke kantor polisi. Sepanjang 48 jam di dalam tahanan, Madeline tidak bisa melarikan diri dari penganiayaan lagi. Akan tetapi, ia sudah mati rasa dengan semua ini. Ia begitu mati rasa sampai-sampai ia tidak merasakan kesakitan sama sekali saat ia mulai muntah darah. Hanya air mata yang keluar dari kedua matanya tanpa terkendali. Air mata itu menyayat hatinya, memburamkan pandangannya dan membuat jantungnya karam. Madeline merangkak di lantai hingga mencapai jeruji besi. Ia menerima segala macam tendangan dan pukulan di punggungnya. Saat ia menatap sinar ma

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.