Bab 1657

Jantung Jeremy juga terasa seperti menegang setelah mendengar jawaban Madeline. Tanpa ragu-ragu, dia membopong Madeline, lalu memanggil taksi dari pinggir jalan dan pergi ke rumah sakit terdekat. Dia berlari sampai mencapai pintu ruang IGD. Begitu lampu merah menyala, dia tak bisa berbuat apa-apa selain menunggu dengan sabar di koridor yang kosong dalam kegelisahan. Dia tahu Madeline tidak memiliki masalah jantung, jadi bagaimana bisa jantung wanita itu tiba-tiba terasa sangat sakit? ‘Apakah karena kami lari?’ ‘Seharusnya aku tidak menarik Linnie untuk ikut berlarian seperti itu.’ ‘Seharusnya tidak.’ Jeremy mulai memukuli dirinya sendiri dengan kasar. Pintu ruang IGD tiba-tiba terbuka, dan seorang perawat muda berjalan keluar dengan tergesa-gesa. Jeremy ingin menghentikan perawat itu untuk menanyakan kondisi Madeline, tetapi dia khawatir tindakannya akan mengganggu pekerjaan perawat itu. Hampir sesaat setelah perawat itu pergi, dua dokter paruh baya yang tampak profesional, dengan eksp