Bab 23
Kepala pelayan menjawab, "Saya akan segera menyelidikinya."
Malam menjadi makin larut. Tidak ada satu pun anggota keluarga Howard yang makan malam ini.
Perut Everly keroncongan karena kelaparan. Dia tahu dia pasti akan dimarahi kalau turun untuk mencari makanan sekarang, jadi lebih baik dia menahan lapar dan menunggu sampai besok.
Dia merapikan sofa, mengambil selimut bulu sebagai selimut, dan sandaran sofa sebagai bantal.
Semua pakaiannya disimpan di dalam koper. Setiap kali dia perlu pakaian, dia akan meletakkan koper di lantai, membuka, mengambil pakaiannya, kemudian menutupnya dan menaruhnya di sudut ruangan.
Dia tidak pernah menggunakan ruang pakaian.
Setelah memakai piama, Everly menyiapkan pakaian yang akan dikenakannya besok di meja teh lalu berbaring tidur.
Tiba-tiba pintu terbuka.
Dia langsung bangkit dari sofa dan menatap pintu masuk dengan waspada.
"Edbert! Kenapa kamu pulang malam ini?"
Orang yang datang adalah tuan kamar lainnya, yaitu Edbert.
Sejak mereka menikah, Edbert
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda