Bab 64
Lily tersenyum tipis, lalu bertanya, "Boleh tahu nama pacar Anda? Supaya waktu pembayaran nanti bisa kami periksa dulu?"
Dia berdiri tegak dan memindai Shita dari atas ke bawah dengan tatapannya.
Akibat kurang tidur, riasannya hari ini kelihatan lebih tebal dari biasanya. Namun, hal itu malah membuatnya tampak makin menawan.
Tiba-tiba, keheningan menyelimuti mereka hingga menciptakan ketegangan dan ketidaknyamanan.
Lily khawatir membayangkan publik mengetahui hubungan spesial antara dirinya dengan Sandy.
Memangnya Shita berani?
Tentu saja tidak!
Rumor dan fakta itu adalah dua hal berbeda.
Pada dasarnya, tidak ada orang yang percaya penuh akan kebenaran dari sebuah rumor.
Namun, jika pernyataan itu terucap sendiri dari bibir Shita, maknanya akan berbeda.
Senyuman di wajah Shita perlahan memudar.
"Nona Shita, kalau memang nggak nyaman untuk disampaikan, bisa ganti kartu saja."
Lily meletakkan kartu tersebut di atas meja, lalu mendorongnya agak menjauh ke arah Shita.
Melihat penekanan yan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda