Bab 21
Arman Lambardi berhenti di tempat.
Dia menatap Sofia di sebelahnya.
Dia memperhatikan tatapan serius dari gadis itu.
Benar saja. Akhirnya memang tidak bisa disembunyikan sepenuhnya.
"Benar."
Arman menghela napas dalam-dalam dan mengangguk.
Jantung Sofia berdegap kencang.
Meskipun sudah membuat beberapa persiapan sebelumnya dan Sofia juga tahu jika identitas Arman pasti tidak sesederhana itu, tetap saja dia merasa terkejut saat mendengar jawaban langsung dari Arman.
"Jadi ... kamu benar-benar orang penting itu?"
Ketika melontarkan pertanyaan itu, napas Sofia menjadi agak tersengal-sengal.
"Bagaimana kalau aku membenarkannya?"
Arman tertawa kecil.
Sofia makin terkejut lagi.
Tubuhnya yang lemah, tidak bisa menahan kegembiraan yang membuat tubuhnya gemetar.
Sofia bahkan tidak pernah bermimpi jika tokoh besar itu akan muncul di hadapannya.
Akan tetapi, setelah terkejut, yang tersisa adalah perbedaan yang begitu besar.
Ada kesenjangan besar dalam hal status antara dirinya dan Arman.
Dia sama
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda