Bab 1069
"Monster?"
Arman terkejut dan tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Ibu, makhluk apa yang berada di ruang hampa itu?"
"Benar."
Bayangan cahaya itu mengangguk. Tatapan matanya sangat serius, sangat jarang terlihat.
"Ibu, benda apa itu sebenarnya?"
Arman balik bertanya.
"Sejujurnya, Ibu juga nggak tahu."
"Ibu hanya tahu bahwa ia disebut kegelapan."
Bayangan itu menjawab.
"Kegelapan?"
Mata Arman bergetar.
Benda apa itu sebenarnya?
Arman ingin bertanya lagi.
Duar!
Pada saat itu, tiba-tiba terjadi gelombang dahsyat di ruang hampa gelap, tempat di mana mereka berada.
Wush!
Gelombang cahaya pun berputar, seolah-olah bergerak dengan cepat bagaikan riak air.
Seluruh ruangan seolah-olah mengalami gempa hebat dan akan segera hancur.
"Grr!"
Setelah guncangan itu, terdengar suara raungan binatang.
Suara itu seolah-olah menembus ruang hampa bagaikan guntur yang menggelegar di telinga Arman.
"Ah ... "
Dalam sekejap, Arman seolah-olah tidak bisa mendengar, dan darahnya bergolak dengan hebat.
Arman
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda