Bab 41
Aku kehilangan keseimbangan dan hampir saja terjatuh. Begitu mengangkat wajah, aku langsung berhadapan dengan sepasang mata yang penuh kemarahan.
"Ethan, kenapa pagi-pagi sudah berbuat gila seperti ini!" Aku melepaskan tangan Ethan, mengusap pergelangan tanganku yang merah karena diremas olehnya, dan menatapnya dengan tatapan dingin.
Mata Ethan sedikit merah dengan janggut tipis di dagunya, rambutnya berantakan, seluruh penampilannya terlihat kusut dan terlihat lebih tua sepuluh tahun. "Emily, kamu yang sebenarnya gila! Kenapa kamu menyerahkanku pada Avery kemarin malam? Apa kamu tahu ... "
Saat melihatnya menghentikan perkataannya di tengah kalimat, aku tidak bisa menahan diri untuk mengernyit, berpikir apa yang ingin Ethan katakan. Namun, sebelum aku sempat memikirkan lebih jauh, Ethan sudah beralih topik dan menggertakkan giginya lalu berkata, "Emily, meskipun aku mati, aku nggak akan setuju untuk bercerai! Matilah dengan pikiranmu itu!"
Kalimat ini membuatku merasa kesal, aku berka
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda