Bab 53

Xander sedikit lebih tinggi dari Jevan dan saat menatap balik, matanya yang sedikit sayu tampak tenang dan dingin, seolah sedang melihat seekor anjing dengan keangkuhan mutlak yang sudah tertanam dalam dirinya sejak lahir. "Apa maksudmu dia menghilang?" Jevan mengepalkan tinjunya, terdengar suara tulangnya berderak. Jeffry takut kalau Pak Jevan yang penuh tenaga ini akan langsung bertindak di depan pintu, jadi dia segera mengulurkan tangan untuk mencegah konfrontasi di antara mereka berdua. Sambil menjelaskan, "Begini, Pak Jevan, Sha ... Nona Shania melamar sebagai sekretaris utama di perusahaan kami. Sekarang dia adalah sekretaris pribadi Pak Xander. Pagi ini dia pergi ke pabrik di bawah cabang perusahaan, tapi sampai sekarang belum kembali, dan teleponnya belum bisa dihubungi. Kami sedang bersiap ke sana untuk mencarinya. Itu saja." Melamar jadi sekretaris? Sekretaris pribadi Xander? Dua informasi ini saja sudah cukup membuat tekanan darah Jevan melonjak. Ditambah lagi dengan kabar k