Bab 105
Fiona sangat keras kepala.
Sudut mulut Selena membentuk senyum pahit. Dia menutup telepon dengan ekspresi getir karena merasa kecewa.
“Hei, Sayang. Ada apa? Sepertinya kamu mengalami suasana hati yang sangat buruk di hari pertamamu bekerja!”
Secara kebetulan, Fane memarkir skuternya tepat di depan Selena. Dia mengeluarkan es krim yang dia beli dan memberikan satu kepada Selena.
“Cuaca cukup panas. Karena masih sore jadi aku berkendara ke toko kelontong dan membeli dua es krim!”
Selena membalas senyum lembut Fane dengan senyum sedih. Dia mengambil es krim dan meratap kepada suaminya.
“Suamiku, aku tidak tahu harus berbuat apa. Aku baru saja masuk ke perusahaan ini dan sudah dikerjai seseorang. Yang mengecewakanku adalah ketika aku meminta uang sebesar 300 ribu dolar kepada ibuku dan mengatakan bahwa aku akan membayarnya kembali ketika sudah gajian, Mama menolak untuk meminjamkan uang kepadaku. Dia mengira kau terlibat suatu masalah dan aku menggunakan uang itu untuk membayar seseor
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda