Bab 167 Lepaskan Aku!

“Heaton Fudd! Lepaskan aku! Apa kau tidak takut Sunny akan datang dan melihat kita ... " Ucapannya diblokir oleh mulut pria itu. Verian merasakan sakit dan ingin melawan, tetapi pria di atasnya sekuat baja, jadi dia sama sekali tidak bisa mendorongnya. Hingga akhirnya pria itu mencumbunya dengan nafsu, memenuhi bibir Verian dengan bibirnya dan rasa basah dari ciumannya yang dalam, terasa hingga rongga mulut Verian. Bagaimanapun, Verian berusaha untuk mengelak, meninju pundaknya dengan keras. “Lepaskan aku… Heaton Fudd!” Alih-alih melucutinya perlahan, Heaton merobek bajunya. “Sunny sedang hamil. Jadi kau yang melayaniku!” Kata-kata Heaton yang sengaja menghinanya membuat Verian semakin jijik dengannya. Dia menatapnya dengan wajah yang kian pucat. “Heaton Fudd! Jangan sentuh aku! " Pria yang memaksanya sekarang memiliki ekspresi jahat seperti iblis dari neraka. Verian semakin takut dan jijik. Dia kemudian menggigit lehernya dengan keras! Berteriak, suara Sunny tiba-tiba datan