Bab 605
Pengasuh tersenyum. “Belakangan ini, karena Tuan Muda Kecil tidak ada, Nona Muda Kecil menjadi sangat pendiam. Mungkin, dia merindukan Tuan Muda Kecil!"
Aku tertawa. "Ralph akan pulang dalam dua hari!"
Aku berjalan melewatinya dan turun. Ayahku sedang membaca koran di sofa. Aku mendekat dan memeluk lehernya.
"Di mana Ibu?"
“Ibumu mengajak Amaya jalan-jalan di taman.”
“Oh,” jawabku, ingin pergi ke taman juga. Tiba-tiba, ayah ku bertanya, “Kapan kamu akan menikah dengan Zachary? Kalian berdua sudah punya anak.”
Aku menghentikan langkahku.
“Bukankah kami baru saja bertunangan?” aku bertanya sebagai jawaban.
Ayahku mengingatkanku, "Ayah tidak akan mendesakmu jika kalian berdua tidak memiliki anak. Namun, kalian berdua sudah menjadi orang tua dari dua anak. Lebih baik menikah lebih awal. Setelah kalian menikah, itu akan memberi rasa aman bagi anak-anak! Selain itu, ingat bagaimana Zachary menyapa Ayah sehari sebelumnya? Dia memanggil Ayah 'Paman'! Dia menyebut kakek anak-anaknya dengan 'Pam
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda