Bab 256
“Boleh juga kau, sampah. Tapi apa kau tahu siapa pemilik tempat ini? Membuat keributan begini, kau tidak akan bisa keluar dari sini hidup-hidup!”.
Jamie tersenyum, tidak menyadari Liam sedang duduk di pintu masuk, wajahnya pucat pasi.
Harvey mempersilakan Cecilia dan Angel mengurus Mandy dan berjalan menuju Jamie dengan ekspresi marah. Dia meraih asbak di atas meja dan melemparkannya ke wajah Jamie.
KRAKK
Wajah Jamie membengkak setelah timpukan itu, beberapa giginya bahkan lepas dari mulutnya.
“Kau… Beraninya kau memukulku? Menantu sampah, kau mau mati?!”.
Jamie segera menutupi wajahnya, ketakutan sekaligus terkejut pada saat yang bersamaan.
“Kau berani memukul lelakiku seperti itu ?! Dasar sampah tidak berharga, keberanian!”.
Nia bergegas menuju Harvey seperti wanita gila, siap menampar wajah Harvey.
Harvey mengayunkan tangan kanannya ke wajah Nia dan menjatuhkannya ke tanah.
"Aku tidak pernah memukul wanita, tetapi jika ada yang berbuat begitu hingga menyentuh istriku, aku
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda