Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Misteri KematiankuMisteri Kematianku
Oleh: Webfic

Bab 754

Alih-alih pergi, Yoga masuk ke kamar. Sepertinya dia ingin bermain kartu di sini. Aku langsung duduk dan memelototinya. "Mentang-mentang jomlo, nggak ada yang menemani tidur, kamu mengganggu orang lain? Pergi sana!" Yoga memutar bola matanya dan menatapku seperti ingin menantang. "Nggak mau. Aku mau di sini saja sama kalian. Hahaha ... " Sikapnya membuatku makin jengkel. Aku hampir melempar mukanya dengan bantal. Namun, situasi ini mengingatkanku pada masa-masa ketika kami masih kecil. Dahulu kami sering seperti ini, bercanda, bertengkar, dan saling cemburu. "Kamu ini kayak anak kecil ... " Aku menggerutu meskipun akhirnya ikut duduk juga bersama mereka. "Biar aku yang mengocok kartunya." Yoga tertawa senang. Dengan duduk di tempat tidur, kami bertiga pun mulai bermain kartu Entah berapa lama waktu berlalu, staf laboratorium datang untuk mengantarkan makanan. Ruang makan kecil kami dipenuhi dengan berbagai makanan lezat dan buah-buahan, mirip prasmanan. Kami selalu diperlakukan dengan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.