Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Misteri KematiankuMisteri Kematianku
Oleh: Webfic

Bab 211

"Kamu pasti sudah dengar sesuatu, 'kan?" Aku hanya tertawa. Tidak hanya Yuna yang butuh koneksi ini, aku pun perlu. Alih-alih menerima serangan pasif, lebih baik aktif menyerang sambil memanfaatkan luka berat Arya. Aku harus membantu mempertahankan posisi Vincent di Perusahaan Isman. Jika tidak, kita pun bisa menjadi sangat pasif. Meski sepertinya ada seseorang yang melindungiku dari belakang, tetapi tanpa memikirkan Pak Yahya dan anaknya, aku selalu merasa gelisah di keluarga Isman. Yuna sangat tidak rela. "Kalau nggak mau bicara, terserah saja." Aku membuka pintu dan berniat pergi. "Aku dengar ... CEO Perusahaan Zendrato, bulan depan akan hadir di Makan Malam Amal Kamar Dagang Kota Hairo, acara donasi untuk Panti Asuhan di berbagai kota itu." Yuna dengan erat memegang pergelangan tanganku. "Sanny Wibowo yang aku tahu, dia adalah legenda di dunia bisnis dengan posisi tak tergoyahkan. Nggak ada yang berani mengganggunya. Kita harus mengandalkan kemampuan kita sendiri, kamu jangan ... m

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.