Bab 186

"Jadi, pasti ada dalang di belakang Tami." Ben mengangguk. "Kamu belum sepenuhnya terlepas dari kecurigaan, jadi untuk sementara, jangan berkeliaran kemana-mana dulu." Aku hanya terdiam, melihat Pak Fendi yang menghentikan mobil di pinggir jalan. "Nyonya Muda, ayo pulang." Pak Fendi membukakan pintu mobil untukku. Aku masuk ke dalam mobil, memandang Ben dengan tatapan rumit. Dia hanya melambaikan tangan ke arahku. "Pak Fendi ... akhir-akhir ini ada orang yang mengawasiku dari belakang, termasuk saat aku diselidiki oleh polisi, pasti ada orang yang mengatur ini semua, 'kan?" tanyaku. "Aku kurang tahu, Nyonya Muda." Pak Fendi tidak berniat mengatakan yang sebenarnya. Karena dia tidak mengakuinya, aku juga tidak bisa berbuat apa-apa. Ada orang yang melindungiku dari belakang. Bahkan aku yang sedang diselidiki oleh polisi pun bisa keluar secepat itu. Aku tidak percaya ini semua berkat keberuntunganku. "Tadi malam Davin ... aku nggak pulang, apa dia ... " Aku agak khawatir. "Tuan Muda ... t