Bab 31 Sudah Punya Anak
Pertanyaan Eric langsung membuatku bingung. Aku mengerjapkan mata dan menatapnya dengan tidak percaya.
Tidak kusangka meskipun ada bukti yang tidak bisa disangkal, dia akan tetap berpihak pada Sherly dan benar-benar percaya pada alasan yang begitu bodoh.
Kupikir aku tidak pernah melakukan kesalahan apa pun pada Eric. Sejak kapan aku menjadi orang yang begitu keji di hatinya?
Kakak yang tumbuh bersamaku ini menjadi semakin asing bagiku.
Dia benar-benar bodoh sampai tidak tertolong!
Javier yang selama ini diam, tiba-tiba berbicara dengan sinis, "Eric, kerja sama kita berakhir di sini. Bekerja sama dengan orang idiot sepertimu cuma akan menghina kepandaianku."
"Kalau kamu masih ingin terus bekerja di dunia bisnis, kusarankan kamu pergi ke rumah sakit untuk periksa otakmu dulu!"
Wajah Eric menjadi muram mendengar pernyataan itu dan Sherly buru-buru membelanya.
"Pak Javier, kakakku cuma percaya padaku, apa salah dia? Aku tahu kamu orang yang berlidah tajam, tapi kamu juga nggak boleh memaki
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda