Bab 505 Tensi Naik Saking Emosinya
Nenek Maura memegang sapu dengan erat. Dia memelototi Firhan dan Fara, lalu berkata, "Cepat atau lambat kalian pasti akan menyesalinya!"
Firhan mendengus dingin. Dia pikir yang dimaksud Nenek Maura adalah masalah opini publik. Dengan ekspresi jijik di wajahnya, dia berkata, "Aku nggak akan menyesalinya. Meski Brenda yang bersalah, kami sebagai orang tua pun akan tetap mendukungnya."
Fara memandang Maura dan berkata, "Aku nggak menyangka meski kamu berbakat, tetapi karaktermu sangat buruk. Brenda terus berusaha menyenangkan hatimu, tapi kamu sama sekali nggak menghargainya. Kamu bahkan bersatu dengan Gaston untuk mempermalukannya! Sebenarnya, kamu sejak awal sudah tahu 'kan, meskipun Gaston menikahi Brenda, kamu nggak akan kalah. Karena kamu tahu Gaston menyukaimu, jadi kamu merasa tenang-tenang saja kalau dia bertunangan dengan Brenda. Selain perusahaan M&M bisa menyelesaikan masa krisisnya, kamu pun bisa mentertawakannya!"
Maura tidak mau menjelaskan sama sekali. Pipinya memerah setel
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda