Bab 484 Aku Bisa Meninggalkanmu Kapan Saja
Mereka berdua duduk di bangsal sebentar, lalu Tony tersadar dari bius.
Saat Tony melihat Gaston, dia menunjukkan ekspresi bersalah.
Dia menjaga Maura dengan terlalu santai sehingga tidak waspada dan mengakibatkan dia kehilangan salah satu matanya.
Gaston berdiri di dekat jendela dan menatap Tony dengan tatapan tajam. "Jangan bicara dan renungkan kesalahanmu."
Maura berjalan mendekat dan menampar Gaston, lalu berbalik ke tempat tidur dan bertanya pada Tony dengan prihatin, "Apakah kamu mau air?"
Apakah Tony masih berani minum air saat ini?
Tony berada di samping Gaston, daripada harus dirawat di rumah sakit, lebih baik dia mati kesakitan.
"Aku nggak haus." Tony menjawab sambil diam-diam melirik ke arah Gaston.
Gaston mengabaikan Tony dan bertanya pada Maura, "Aku meminta Nevan untuk datang dan menjagamu. Nona Maura, jika kamu sibuk, lanjutkan saja pekerjaanmu. Apa kamu ingin mencari tim pengawal profesional?"
Maura bergumam pelan. Dia duduk di samping ranjang rumah sakit dan menatap mat
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda