Bab 69
Lisa yang mendengar nama Jamie Luosa, seketika wajahnya juga menjadi sangat tidak enak dilihat.
Sudah jelas dia tahu orang ini, orang yang tidak bisa mengganggu.
Wajah Diro terasa sangat sakit, saat ini dia juga merasa sangat kesal.
Awalnya dia ingin memamerkan diri di depan Lisa, tapi tidak disangka malah mengusik Jamie.
Yang lebih buruk lagi, dia melihat Adriel turun dari gunung pada saat ini, sungguh memalukan!
Diro ingin segera menemukan celah dan masuk ke dalamnya.
"Keluarkan ponselmu dan telepon Rizal. Katakan padanya kalau aku memukulmu, mari kita dengar apa yang akan dia katakan," kata Diro dengan sombong, ekspresinya tampak begitu jahat.
...
Diro tidak berani menelepon. Meski ayahnya tahu, ayahnya pasti tidak akan berani mengeluarkan suara, mungkin dia akan berkata, pukulan Pak Jamie sangat bagus!
Ketika Jamie melihat Diro mengulur-ulur waktu, dia pun menampar Diro lagi hingga meninggalkan bekas jari merah di kedua sisi wajahnya.
"Aku suruh kamu telepon, kamu budek, ya?"
Bibir
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda