Bab 538
Wajah Arlin tampak dingin, memancarkan aura yang bisa menjauhkan siapa pun.
"Arlin, kita datang ke sini sebagai tamu untuk mengantarkan obat, jangan bertindak nggak sopan," kata Randi dengan senyum lembut.
Arlin menjawab dengan nada tidak sabaran, "Cepat bunuh dia sekarang juga. Anakku belum kenyang minum darah hari ini!"
Ketika mendengar itu, wajah Alric menjadi sedikit pucat. Rumornya, Anak Iblis mempraktikkan ilmu rahasia yang membuatnya suka memakan darah dan daging para praktisi bela diri. Itulah sebabnya, dia sudah mencapai mahaguru tingkat delapan di usianya yang masih muda.
Lalu, Randi dengan sopan meminta maaf kepada Alric, "Maaf sekali, anakku belum makan hari ini. Bisakah kamu memberi tahu Mahaguru Adriel?"
"Minta dia untuk menjadi tuan rumah yang baik, lalu menjamu anakku untuk makan," lanjut Randi.
Kata-kata Randi terdengar sopan, tetapi maksudnya sangat mengerikan. Alric merasa tubuhnya merinding. Dia benar-benar ingin membiarkan mereka langsung masuk saja.
Namun, dia har
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda