Bab 466

"Ibu, akhirnya kamu datang. Sudah lama sekali aku nggak bertemu denganmu," ucap Yasmin. Yasmin melihat Ana masuk ke ruang istirahat, dia segera mendekatinya lalu memeluknya dengan manja. Tanto melihat Ana dan seketika matanya bersinar. Mungkin karena terlalu banyak dipupuk oleh Adriel, Ana terlihat begitu anggun di setiap gerakannya. Karena hari ini Ana menghadiri pesta, dia mengenakan gaun yang sopan, dengan kaos kaki hitam menutupi kakinya yang padat. Payudara yang besar itu hampir muntah keluar. Bentuk tubuh yang indah dan padat seperti buah persik yang matang, terlihat sangat menggoda. Ditambah lagi dengan dia memeluk Yasmin yang cantik dan mudah, membuatnya semakin terlihat cahaya keibuannya. Dua gadis cantik berdiri bersama membuat hati Tanto terbakar oleh sedikit api asmara. Dia mendekat dan berkata dengan sopan, "Halo, Bibi. Namaku Tanto." Ana tersenyum pada Tanto dan berkata, "Kamu adalah teman yang dikatakan Yasmin, 'kan? Benar-benar ganteng." Yasmin langsung memamerkan, "Ibu