Bab 462
"Hidup nggak dalam bahaya, hanya perlu beristirahat beberapa hari," jawab Adriel.
Yudhistira menyahut dengan ekspresi serius, "Aku mengerti."
Kemudian, Yudhistira berbalik dan memerintahkan para penjaga, "Buka jalan! Kawal Pak Adriel pulang!"
Kali ini para penggemar menjadi cemas dan mereka semua protes, bahkan ada yang mengeluarkan pena tanda tangan untuk meminta tanda tangan Adriel.
"Setelah luka Pak Adriel sembuh, aku akan mengadakan pesta perayaan di kediaman wali kota untuk Pak Adriel. Pada saat itu, semua orang akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Pak Adriel!" ujar Yudhistira.
Dengan pengumuman Yudhistira, para penggemar akhirnya berhenti dengan kecewa dan melihat helikopter meninggalkan tempat dengan rasa sedih.
Sedangkan Adriel yang berada dalam helikopter menatap kerumunan orang di bawah. Dia mencari sosok Wendy, tetapi dia menyadari bahwa Wendy sudah menghilang entah kapan.
"Tadi aku berniat mengunjungi Bu Wendy, nggak menyangka bahwa Bu Wendy sudah pergi. Bu Wendy b
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda