Bab 458
Adriel langsung mengerti isyarat tersebut dan berkata, "Jangan omong kosong kalau kamu memang memiliki kemampuan hebat. Suruh bos kalian datang menemui Bu Wendy kalau kalian berani! Kalau dilihat-lihat, bos kalian seharusnya tidak memiliki keberanian untuk datang menemui Bu Wendy!"
Hari ini, Adriel terus diserang secara terus-menerus dan dia sudah menahan semua amarahnya sejak tadi. Saat ini, Bu Wendy ada di sini dan Adriel tentu akan menggunakan kesempatan ini untuk bersikap sombong.
Adriel tidak lagi perlu menghormati keluarga Juwana dan keluarga Gunawan!
"Tidak perlu bersikap sombong seperti itu! Kamu kira kamu siapa? Beraninya kamu berkata seperti itu? Kalau tidak ada yang mendukungmu dari belakang, kamu mungkin sudah mati sejak awal!" ujar Kalvin dengan penuh amarah. Dia bisa menahan amarahnya terhadap Wendy karena Wendy memang memiliki kemampuan yang hebat. Dia bahkan tidak berani bertindak sembarangan karena dia belum mengetahui seberapa hebat kemampuan Wendy.
Berbeda dengan Adr
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda