Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 2320

"Ah, nggak juga," ujar Jovelin dengan senyum kecil. Sebagai seseorang yang selalu haus akan pengakuan, pujian Saka membuatnya langsung melupakan rasa tidak suka terhadap pria itu. Bahkan, dia mulai merasa Saka terlihat cukup menyenangkan. Saka memperhatikan perubahan ekspresinya dengan santai, lalu tersenyum tipis. Dia mulai mengobrol ringan dengan Jovelin, tanpa benar-benar peduli dengan pandangannya. Dia tahu, nilai-nilai tradisional yang tertanam kuat dalam diri Jovelin tidak akan mudah berubah. Maka, dia hanya sekadar mengikuti pembicaraan untuk membuat suasana lebih santai. Hal ini, tanpa sadar, membuat Jovelin makin bersemangat berbicara. Bahkan, dia meneguk beberapa gelas anggur merah tanpa terasa. Ketika seseorang mulai merasa nyaman dengan lawan bicaranya, dia cenderung secara tidak sadar akan condong ke depan saat berbicara. Jovelin pun demikian, tanpa menyadari bahwa gerakannya membuat bagian dadanya yang penuh terlihat sedikit terbuka. Saka hanya bisa menyipitkan mata, menc

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.