Bab 2071
Saka menyipitkan matanya dan siap untuk bertindak.
Namun, pada saat itu, sang kasim yang berada di samping Novea tiba-tiba bergerak. Dalam sekejap mata, dia membunuh belasan orang yang mengelilinginya!
Hanya tersisa Renan yang tampak hati-hati, seolah sudah memprediksi kejadian ini.
Saka sedikit terkejut dan merasa bingung.
"Semua orang ini adalah korbanmu, dan hari ini nggak ada yang akan tahu bahwa aku pernah berada di sini. Teknik Penerobos Surgawi itu juga akan menjadi milikku," ujar Novea dengan senyum penuh kegembiraan.
Seorang yang sangat kejam.
"Terima kasih, ini akan mempermudah aku untuk menembus keluar nanti," kata Saka dengan senyum sinis.
Kasim itu mendekati Saka sambil menggulung lengan bajunya, berkata dengan suara serak, "Kami khawatir kalau kamu terluka, jadi nanti jangan ragu untuk melawan."
Sang kasim ini tampak angkuh, seolah-olah di matanya, Saka sudah menjadi miliknya.
Saka hanya tersenyum dingin dan membalas, "Sudah zaman apa ini, masih saja ada kasim! Hari ini a

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda