Bab 2068
Saka menyipitkan matanya dan bersiap untuk menyerang.
Namun pada saat itu, kasim di samping Novea tiba-tiba menyerang dan dalam sekejap mata, dia berhasil membunuh belasan orang yang mengawasi di sampingnya!
Hanya tersisa Ridwan yang sangat berhati-hati. Seolah-olah dia sudah memprediksi hal ini sejak awal.
Saka agak tertegun dan merasa bingung.
"Kamu yang membunuh orang-orang ini. Nggak ada yang tahu aku mengunjungi tempat ini hari ini, jadi Teknik Penerobos Surgawi itu juga akan menjadi milikku," ujar Novea.
Nove tersenyum gembira.
Sungguh orang yang kejam.
"Terima kasih, nanti aku akan lebih mudah untuk melarikan diri," ujar Saka sambil tersenyum dingin.
Kasim itu justru berjalan menuju Saka. Sambil jalan dia menggulung lengan bajunya dan berkata dengan nada aneh, "Kami khawatir akan melukaimu. Jadi nanti jangan ragu-ragu mengambil tindakan, ya."
Kasim ini tampak begitu angkuh, seolah-olah di matanya, Saka sudah menjadi miliknya.
Saka mengejek dan berkata, "Masih ada kasim di zaman

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda