Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 1954

"Kenapa kamu berkata begitu?" tanya Adair, suaranya semakin berat. "Karena Saka adalah Adriel!" jawab Felicia dengan nada tegas, seolah ingin memastikan mereka tidak meragukannya. Tatapan Adair langsung menjadi tajam. Dia memandangi Felicia dengan intensitas yang membuat wanita itu merasa seperti sedang ditelanjangi. "Aku nggak berbohong!" jelas Felicia dengan nada penuh kegelisahan. "Dulu, ketika dia membunuh kakakku, dia menggunakan Teknik Penerobos Surgawi. Itu adalah teknik terlarang! Dalam tahap yang sama, dia nggak terkalahkan. Dia ... " Namun sebelum dia selesai berbicara, Adair dan Hikmal saling bertukar pandang. Senyuman dingin terukir di wajah mereka, seperti mereka baru saja mendengar lelucon yang tidak lucu. Felicia tertegun. "Apa ... apa maksudnya ini?" ujarnya dengan gugup. "Lihat, bahkan orang-orang Saka sekarang datang ke tempatku untuk menyebarkan desas-desus," kata Adair sambil menyeringai meremehkan. "Bodoh," ejek Hikmal sambil menggelengkan kepala. "Tu-Tuan Adair, a

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.