Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 1276

"Apa maksudnya ini?" Adriel marah besar. Apakah dia dianggap sebagai seorang yang rendahan? Kenapa tidak bisa punya teman? Kami bukan hanya teman, persahabatan kami lebih dalam dari itu! Namun, Adriel malas untuk menjelaskan. Elin juga tampak terkejut dan terdiam, hanya sesekali melirik Adriel lalu ke arah Lila dengan tatapan penuh kebingungan. Plak! Tiba-tiba, Lila melayangkan tamparan ke wajah pelayan itu dan dengan ekspresi wajah makin muram, dia berkata, "Bicara! Berani-beraninya kamu menghalangi temanku?" "Kamu pikir aku lemah dan bisa diremehkan? Atau kamu memang merasa nggak suka denganku?" "Hari ini kalau kamu nggak berikan penjelasan, pergilah dari keluarga Buana!" Mendengar ucapan ini, pelayan itu langsung lemas dan tak lagi menunjukkan sikap tinggi hati dan kini tampak ketakutan hingga hampir menangis. Bagaimana mungkin? Perlu diketahui, bahkan para keturunan langsung keluarga Buana pun harus bersikap hormat dan sopan saat bertemu dengan Nona Lila. Bagaimana mungkin pria dar

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.