Bab 1100
Suasana memang menjadi jauh lebih tenang. Semua orang terdiam, terkejut oleh tindakan Adriel yang sangat mendominasi. Tanpa ragu, dia membunuh seorang anggota langsung keluarga Forez tepat di depan mata mereka!
"Cari mati!"
Melihat adiknya dibunuh di depan matanya, Tiago merasa sangat marah. Dia mengangkat tombak perunggunya, lalu menyerang Adriel dengan kecepatan tinggi.
Tombak perunggu di tangannya tampak istimewa, mengandung aura kuno.
Ada noda darah hitam yang menempel di atasnya, tanda bahwa tombak ini telah banyak digunakan dalam pertempuran!
Aura kematian yang kuat mengelilingi tombak ini. Setiap ayunannya membawa badai besar!
Saat Tiago mulai menyerang, kekuatannya bersinar seperti matahari yang menyilaukan!
"Masih keras kepala, ya. Baiklah, aku akan mulai denganmu!" kata Adriel.
Adriel memandangnya dengan sikap meremehkan, lalu bergerak maju untuk menyerang!
Karena leluhur keluarga Forez belum keluar, Adriel memutuskan untuk membunuh Tiago terlebih dahulu.
Sebagai cucu sulung
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda