Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 936

"Aku ke kamar dulu." Tiba-tiba Clarine merasa punggungnya terasa berat dan tubuhnya terdorong ke depan. Steven memeluknya erat dari belakang. Tubuhnya membelenggu Clarine seakan ingin meleburkan diri dalam darah dan dagingnya. Dada pria yang bidang dan panas itu menempel pada punggung Clarine yang ramping. Jantungnya yang berdetak kencang menghantam punggungnya, membuat kepalanya terasa pusing dan sensasi lemas menjalar dari punggungnya ke hati. "Steven ..." Clarine terengah-engah, memanggilnya dengan suara serak. Nada suaranya jelas mengandung penolakan, tetapi kali ini dia tidak berusaha melawan. "Mana mungkin nggak berarti apa-apa ... aku nggak membiarkanmu berkata kayak gitu." Steven makin mengencangkan pelukannya. Kedua tangannya mengunci pinggang Clarine yang rapuh, napasnya yang panas menyentuh leher Clarine yang putih dan berubah merah. "Dulu 20 tahun yang lalu, aku kehilangan orang yang paling penting bagiku." "Sekarang 20 tahun kemudian, aku menemukan satu-satunya orang yang

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.