Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 888

Bram tersenyum seraya bersikap angkuh dan penuh arogansi seperti biasanya, tetapi diam-diam memperhatikan Hendy. Malam itu, wanita yang begitu mirip dengan sang adik terlihat bergegas meninggalkan bar, lalu naik ke mobil keluarga Ruslim. Jalanan gelap, sementara lampu di mobil juga tidak dinyalakan. Bram tidak melihat dengan jelas pria yang duduk di dalamnya. Sebagai agen rahasia kelas atas, kemampuan pengamatan dan daya ingatnya jauh di atas rata-rata. Bram punya lebih dari 70% keyakinan untuk mengidentifikasi pria itu melalui siluet. Pria yang duduk di samping Nona Syuri malam itu adalah Hendy. "Kak Bram, senang bertemu denganmu," sapa Hendy, langsung tersenyum ramah untuk mendahului pria di hadapannya. "Oh? Kamu mengenaliku?" Bram heran dan agak terkejut. "Aku dan Clarine adalah teman masa kecil. Ayahku dan Om Rafael juga bersahabat. Dulu, aku sering main ke rumahmu." Hendy berbicara dengan sopan, tersenyum sambil berkata, "Benar, Nyonya Lisa punya lima anak. Clarine punya empat kak

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.