Bab 615
"Pokoknya ... nggak akan pernah kubiarkan wanita cacat itu menjadi kakak iparku! Dia yang mati atau aku yang mati!"
Zaskia membuka pintu mobil dengan marah, melihat Yamin tak bergerak, bertanya dengan keheranan, "Kamu nggak ikut denganku?"
"Maaf, Nona Zaskia. Saya ... bagaimanapun juga adalah bawahan Tuan Michael, tak pantas untuk menampakkan diri," jawab Yamin dengan ekspresi rumit.
"Oke, aku paham. Aku nggak akan pernah memberi tahu siapa pun tentang bantuanmu padaku, tapi buat seterusnya kamu juga harus membantuku untuk mengawasi gerak-gerik Kak Michael!"
Sorot mata Zaskia tampak suram, benar-benar tak cocok dengan penampilannya. "Selama kamu bisa melakukannya dengan baik, aku nggak akan membuangmu."
Yamin menggelengkan kepala sembari menunjukkan wajah setia, "Saya akan mengerjakan tugas yang diberikan oleh Nona Zaskia dengan senang hati!"
Zaskia turun, lalu menutup pintu mobil dengan kencang sembari mengumpat di dalam hati, 'Dasar nggak tahu diuntung, kalau bukan karena kamu masih
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda