Bab 558

"Siapa yang mengizinkanmu memanggilku begitu?" Clarine perlahan menoleh ke pria di belakangnya dengan wajah yang terlihat malu, tatapannya dingin seperti es, tanpa sedikit pun nada ramah, "Kalau kamu nggak merasa mual, aku malah yang merasa jijik." "Aku hanya … nggak mau kita terasa asing." Steven merasakan jantungnya berdebar, tak mengerti mengapa Clarine tiba-tiba marah. Steven sendiri tidak pandai merayu, meskipun di dunia bisnis dia dikenal sebagai pengambil keputusan yang bijak dan pandai berbicara di konferensi puncak bisnis internasional. Namun, saat berhadapan dengan wanita yang dicintainya, dia menjadi bingung dan lidahnya terasa kelu. "Clara yah … huft, tolong, Pak Steven, jangan memanggilku seperti itu. Itu membuatku merasa disamakan dengan beberapa wanita manipulatif, dan harga diriku terhina " tatapan Clarine menjadi semakin tajam dan dingin. Bibir Steven yang kering mengatup erat, tenggorokannya terasa sakit seperti ditusuk paku. Steven menyadari bahwa luka yang dia berik