Bab 436
Para tamu masuk satu per satu ke dalam ruangan untuk bersiap mengikuti lelang.
Clarine menghindari sorotan awak media dan pergi ke lorong untuk mencari ketenangan.
"Nona Clarin?" Ariel yang merasa sangat khawatir, buru-buru menghampirinya. "Anda baik-baik saja?"
"Cuma beberapa wartawan alot nggak akan bisa membuatku terpuruk."
Clarine menatap dengan tenang, lalu mengernyitkan dahi. "Seharusnya kamu nggak berada di sini sekarang, kamu harus pergi ke tempat lelang untuk mengurus acara."
"Tetapi ... Aku mengkhawatirkanmu."
Suara Ariel terdengar cemas dan parau. "Beberapa wartawan itu jelas-jelas sudah merencanakan semuanya dan dikirim oleh seseorang untuk sengaja menyulitkan And? Mereka terus menyorot kesalahan kita untuk mempermalukan And?"
"Bukankah itu wajar? Saat kamu mengadakan acara amal, apakah para wartawan harus datang untuk memberi pujian padamu?"
Clarine menyedekapkan tangan dan terlihat santai. "Lagipula, pertanyaan yang mereka lontarkan juga nggak salah, kok. Memang benar ada
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda