Bab 390

"Kerja bagus, Kak Gerry. Yah ... walaupun agak lambat," kata Clarine sambil tersenyum dan mengernyit. "Ini sudah cukup cepat! Kenapa kamu nggak telepon Bram dan memintanya untuk mengurusnya? Dia sangat ahli melakukan hal seperti ini. Kamu harus fokus pada bidangmu!" "Beberapa hari yang lalu, aku ada menghubungi Kak Bram, dia sedang menjalankan misi penting, jadi aku nggak berani mengganggunya." "Clarine, aku ingat kemampuan meretasmu juga sangat tinggi, nggak kalah dengan Bram. Kalau kamu yang cari, mungkin semalam sudah dapat." Rio juga agak tidak mengerti. Clarine menguap. "Aduh, aku malas." Gerry tidak bisa berkata-kata. Dasar! Dia memang si bodoh yang suka memanfaatkan kakaknya! Clarine melihat akun Instagram ini dengan saksama. Lalu, dia tertawa dingin dan berkata, "Hah, benar-benar wartawan yang adil, ya." "Hanya saja dia nggak memperhatikan pertengkaran itu dengan baik. Tiba-tiba, dia malah mengunggah foto dekorasi pesta pernikahan di hotelku. Suka banget mencampuri urusan orang