Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 1302

Akibat mabuk, kaki Cindy jadi lemas. Sedetik kemudian, dia terjatuh dalam posisi jongkok hingga roknya terlihat. Cindy tampak jelek sekaligus terlihat malu. Kepala pelayan buru-buru memalingkan wajahnya, takut bintitan. Saat itu juga … Seember air kotor berwarna kekuningan jatuh dari langit. Air itu membasahinya dari kepala hingga kaki, membuatnya menggigil kedinginan. Lalu, bau asam dan busuk menyeruak. Cindy mengangkat lengannya dan menciumnya. Seketika, dia hampir memuntahkan seluruh isi perutnya. Bau apa ini? Bau cairan itu menyengat, asam dan busuk, membuat perutnya mual. "Siapa? Siapa yang berani menyiramku? Siapa!" Cindy mendongak sambil mengomel seperti anjing betina yang marah. "Heh, siapa suruh kamu teriak-teriak di sini dan ganggu ketenangan orang lain?" Lita melangkah keluar dari dalam rumah dengan kepala sedikit terangkat, penuh percaya diri. "Lihat, Tuhan saja nggak suka lihat kamu, makanya Dia menyirammu biar kamu sadar. Sekarang, tutup mulutmu yang bau itu dan pergi dar

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.