Bab 1280
Steven menempelkan dagunya di atas kepala Clarine, lalu membelainya dengan lembut. "Kalau sayangku mau memulai dari wanita itu, tentu saja semuanya harus diatur."
…
"Sara … kenapa?"
Ariel sangat terkejut saat mendengar kabar pencabutan gugatan. Dia berlutut di samping tempat tidur, menggenggam erat tangan kecil Sara yang basah oleh keringat. "Aku bisa jadi pengacaramu. Aku bisa melawan keluarga Ruslim buat kamu."
"Kita pasti bakal memenangkan kasus ini. Kenapa kita harus mundur? Kita harus melawan mereka sampai akhir!"
"Kak Ariel … maafin aku … "
Sara meringkuk di tempat tidur dengan memeluk lututnya. Dia lalu menatap Ariel dengan berlinang air mata. "Aku tahu isi hatimu, tapi maafin aku … "
Makin dia meminta maaf, makin sakit hati Ariel. Rasanya seperti ada tangan besar yang mencengkeram dan meremas jantungnya tanpa ampun, membuat seakan darahnya diperas habis.
Gadisnya tidak melakukan kesalahan apa pun.
Yang salah adalah keluarga Ruslim yang membantu orang jahat seperti Jason si baji

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda