Bab 120

... Clarine berjalan ke tempat parkir bawah tanah dengan cepat. "Nona Clara! Nona Clara! Clara!" Michael bergegas mengejarnya dan menarik pergelangan tangannya. Tiba-tiba Clarine berbalik dan menatapnya dari kejauhan dengan mata berkaca-kaca. "Lepaskan." "Kamu kenapa? Apa karena Steven?" Michael merasa tenggorokannya tercekat. Kemudian, dia berkata dengan lembut dan penuh rasa bersalah, "Maaf, aku nggak tahu dia akan muncul di sini. Kalau aku tahu, aku nggak akan membawamu ke sini." Saat teringat dengan kotak yang diberikan oleh Steven, hati Clarine terasa sangat sakit. Ganti rugi? Dia tidak peduli! "Ini kukembalikan." Clarine menundukkan kepalanya untuk melepas liontin dari lehernya yang seputih salju itu, kemudian memberikannya kepada Michael. "Makasih atas hadiahmu, tapi maaf, aku nggak bisa menerimanya." Michael gemetar sejenak. "Kamu memanfaatkanku?" "Maaf," kata Clarine dengan wajah murung. Ternyata Clarine hanya memanfaatkannya, tetapi Michael justru tidak merasa marah, dia masi