Dinner Romantis (END)
“Papah Dali minta tolong dong!” seru Dali menghampiri Daniel yang tengah menonton tv ditemani oleh secangkir kopi.
“Minta tolong apa sayang?” tanya Daniel lembut.
Dali Arumi Wiraatmadja, yang bisa dipanggil Dali atau Arumi. Kini ia sudah tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, dia kini berusia tujuh tahun. Dali selalu saja mengganggu Papahnya, dia sangat usil dan tingkahnya selalu membuat Daniel dan Lita geleng-geleng kepala.
“Papah tolong ambilin layang-layang aku, dia nyangkut di atas pohon,” adunya kepada papahnya. Tanpa menunggu persetujuan dari Daniel, Dali menarik tangan Daniel agar cepat-cepat bangun dari duduknya dan segera membantunya.
Sesampainya di teras rumah, dapat Daniel lihat layang-layang yang sudah rusak itu menyangkut di atas pohon manga yang berada di depan rumah. Daniel suka heran dengan putrinya ini, mengapa mainannya seperti anak laki-laki, bahkan ketika Daniel membelikan boneka dan beberapa mainan untuk anak perempuan dia selalu menolaknya.
“Dali, itu kan layang
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda