Bab 666
Melihat hal tersebut, Raja Erlon dan Shiana tidak bisa menahan kegembiraan mereka.
Teguh menghela napas lega.
Pada titik ini, seketika terjadi perubahan yang tidak terduga.
Otot wajah Teguh bergerak dan topeng yang dikenakannya tiba-tiba terlepas.
Tanpa sadar, Teguh mengambil topeng tersebut dan memakainya kembali.
Akan tetapi, Shiana yang berada tepat di seberang Teguh sekilas melihat wajah Teguh. Gambaran mengerikan dari mimpi buruknya kembali menghampiri bagai ombak pasang. Tanpa sadar, Shiana pun menjerit.
"Ah!"
Shiana menyadari jika orang yang sedang mengobati di depannya tersebut adalah pria yang sudah memerkosanya pada hari itu. Shiana tidak bisa menahan diri. Wajahnya menjadi pucat. Dia menunjuk Teguh dan berteriak dengan lantang, "Ya, ya ... itu dia, dia si pelaku pemerkosaan itu!"
Pelaku pemerkosaan?
Raja Erlon tertegun sesaat. Lantas, amarahnya langsung meledak.
Memikirkan kembali permohonan keringanan hukuman yang diajukan Teguh sebelum mengobati istrinya, Raja Erlon pun la
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda